Tunas Betawi (merah) permak ISA Marzuki Bandriawan 5-0. Foto: Joko Dolok

Jeffry Sempat Was-was Tunas Betawi dan ISA MB Main di Lapangan Sintetis, Ternyata Benar, Hasilnya di Luar Dugaan

Posted on

JAKARTA – Coach Tunas Betawi mengaku sempat was-was karena harus bermain di Lapangan Sintetis di Pancoran Soccer Field melawan ISA Marzuki Bandriawan. Apalagi, mereka juga bermain di Lapangan 2 yang lebih pendek dibandingkan Lapangan 1.

Namun, ternyata, hasilnya di luar dugaan. Tunas Betawi malah membungkam ISA Marzuki Bandriawan 5-0 pada Minggu (13/7).

Pundi-pundi gol anak-anak Srengseng Jakarta Barat ini dimulai oleh striker Muhammad Fadil Hasan di menit 18. Terinspirasi gol itu, Kapten Tim Faqih Khadafi Attalah Suseno ikut mencetak gol di menit 21.

Tak mau ketinggalan pesta, Khairi Al Bukori Amri menambah keunggulan Tunas Betawi atas ISA MB menit 42. Setelah itu, Faqih melesakkan brace lewat gol di menit 54 dan ditutup gol pemain pengganti, Athaya Ikram Putra Winata menit 66.

“Awalnya saya berpikir karena baru pertama main di lapangan sintetis, anak-anak akan susah beradaptasi,” kata coach Tunas Betawi Jeffry Muhammad Masery.

“Alhamdulillah ternyata anak-anak bisa menikmati permainan bahkan di lapangan yang lebih pendek. Mereka berhasil memanfaatkan hampir semua peluang yang berbuah gol.”

Euforia Faqih Khadafi Attalah Suseno (paling kiri) dan kawan-kawan. Foto: Joko Dolok

Sedikit kekecewaan nampak di wajah Joko Kuspito, pelatih ISA MB setelah timnya dicukur Tunas Betawi 5 gol tanpa balas.

Joko menyebut timnya terkendala oleh hal-hal yang juga banyak dikeluhkan pelatih tim lain, yakni kurangnya latihan yang intens, latihan yang tidak selalu komplet.

“Akibatnya terjadilah kegagalan dalam komunikasi, koordinasi yang tidak berjalan dengan baik, dan sinkronisasi yang tidak maksimal antarlini,” kata Joko Kuspito.

Sementara Faqih Khadafi Attalah Suseno mengungkapkan kebahagiannya bisa memberikan kemenangan bagi timnya setelah bermain imbang 0-0 di pertandingan sebelumnya melawan PSF Academy.

“Ya, kami makin berkembang, permainan semakin baik, kompak,” katanya.

Kekompakan Tunas Betawi, kata Faqih, antara lain karena mereka hampir selalu berlatih dengan skuad yang relatif komplet.

Seingatnya, dia sudah mencetak antara 5-6 gol sepanjang kompetisi Liga Jakarta U17.

“Ada keinginan juga untuk menjadi top skorer. Tapi itu tidak terlalu penting. Yang utama adalah membawa tim kami menang,” ungkap siswa kelas 11 SMAN 101 Jakarta Barat ini.

SUSUNAN PEMAIN
ISA MARZUKI BANDRIAWAN
1-Muhammad Reigi Alfarizi; 3-Aldi Aditya Pamungkas, 4-Muhammad Fajri, 5-Muhammad Akbar Rizki (Kapten), 13-Muhammad Irsyad Arasy, 8-Raditya Alvaro, 10-Fahillaj Nur Ikram, 22-Afzal Lintang Ramadhan, 30-Rohman, 7-Ryan Hafidz Fadilah, 28-Akmal Ardiansyah (18-Husni Ibrahim Abdillah 36’)
Pelatih: Joko Kuspito

TUNAS BETAWI
30-Muhammad Syukron Syauqi (20-Afgan Tubba Suryana 36’); 5-Wildan Aldynanra (4-Usef Saefulloh 36’), 21-Ade Saputra Riawan, 6-Muhammad Hayyu Al-Fayiz (14-Kurniadi Yudistira 53’), 3-Faqih Khadafi Attalah Suseno (Kapten), 8-Muhammad Salas, 17-Rico Saputra, 10-Khairi Al Bukori Amri (12-Agung Dharmawan 60’), 11-Alvin Oktora Asni (22-Athaya Ikram Putra Winata 60’), 9-Farrel Aldo Demar (7-Berlian Ananda Salim 53’), 15-Muhammad Fadil Hasan (Ridho Isskhais Hasan 46’)
Pelatih: Jeffry Muhammad Masery

Hasil Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025, Minggu (13/7)

  • ABC Wirayudha 3, SoccerED 1
  • Batavia FC 6, Mutiara Gemilang 1
  • ISA Marzuki Bandriawan 0, Tunas Betawi 5
  • Bekasi FC 1, Farama Academy 0***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *