Pertandingan ABC Wirayudha vs Bina Mutiara. Foto: Prasetyo

ABC Wirayudha Tumbangkan Pemuncak Klasemen Bina Mutiara di Pembukaan Putaran Dua Liga Jakarta U 17

Posted on

JAKARTA, Tim ABC Wirayudha membuktikan ucapannya untuk merebut angka penuh saat mengawali putaran dua Liga Jakarta U 17 Piala Gubernur 2025. Pada pertandingan pekan pertama  di lapangan Rumput PSF Pancoran, Sabtu (16/8/2025) tersebut, mereka sukses menekuk pemuncak klasemen Bina Mutiara, dengan skor 2–0 .  Sukses ini menjadi momentum penting bagi ABC Wirayudha yang kini memperkecil jarak poin menjadi enam angka dari sang rival.

Meski kalah penguasaan bola (47% berbanding 53%), ABC Wirayudha tampil efektif dan disiplin secara taktik. Pelatih Arifin Adam mengungkapkan kunci kemenangan timnya terletak pada pembacaan pola permainan lawan. “Kami sudah mempelajari kebiasaan mereka yang sangat mengandalkan wing back. Kami tutup rapat jalur itu, sehingga aliran bola dari tengah mereka terputus,” ujarnya usai laga.

ABC Wirayudha mencetak dua gol dalam pertandingan yang berlangsung dalam tempo 2×35 itu. Gol pertama lahir dari kaki Fawwaz Rafif Naufal di menit 21. Sebelum kemudian digandakan oleh Nuruddin Alfariji di awal babak kedua. Secara statistik, ABC ungul dalam kesempatan mendapatkan tendangan sudut. Mereka mendapat empat corner kick dibanding tiga milik Bina Mutiara. Meski Bina Mutiara mencatat tujuh tembakan ke gawang (lebih banyak dari lima percobaan ABC Wirayudha), tak satu pun yang berbuah gol. “Peluang mereka ada sekitar 5-6 kali, tapi gagal dimaksimalkan,” tambah Arifin.

Kemenangan ini tak lepas dari motivasi tinggi skuad ABC Wirayudha untuk naik di papan klasemen. “Anak-anak hari ini benar-benar ngotot. Mereka ingin menang dan menjaga momentum peningkatan performa tim,” kata Arifin.

Di sisi lain, pelatih Bina Mutiara, Aef Berlian, mengakui kekalahan sebagai buah dari permainan fokus dan totalitas lawan. “Kami tampil full team, tapi tetap kalah dari tim yang bermain ngotot dan tak setengah-setengah. Mereka sangat rapi dalam organisasi permainan,” ujarnya. Ia menegaskan tidak ada alasan non-teknis atas kekalahan ini dan tetap puas dengan penampilan tim secara umum.

Bina Mutiara juga harus menerima satu kartu kuning selama laga, sementara kedua tim sama-sama melakukan delapan pelanggaran. Meski menguasai permainan, Bina Mutiara kesulitan menembus pertahanan rapat ABC Wirayudha yang dikomandoi kapten Karel Satya Abraham.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *