JAKARTA – Tunas Betawi memanfaatkan peluang untuk mencetak kemenangan dengan banyak gol ketika menang 6-0 atas UMS di laga lanjutan Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025 di Pancoran Soccer Field, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (6/7).
Febrian Ihsan Kamil mencetak hattrick masing-masing di menit 4, 43, dan 50. Tiga gol lainnya dikemas Athaya Ikram Putra Winata (6’), Farrelaldo Demar (53’), dan Faqih Khadafi AttaLah Suseno (67’) yang juga kapten tim.
Tidak banyak yang bisa dilakukan UMS untuk meredam keganasan anak-anak Srengseng, Jakarta Barat, ini. Sesekali striker Yehezkiel Zacti Jiono mencoba menembus barisan pertahanan Tunas Betawi dari sisi kanan.
Namun, soliditas pertahanan Muhammad Salas dan kawan-kawan seringkali membuat Zacti kehilangan bola. Zola Zoff Hewis sempat berhadapan langsung dengan kiper Tunas Betawi yang dijaga Afgan Tubba Suryana, namun tembakannya terlalu lemah dan langsung ditangkap sang kiper.
Zacti juga sempat melepaskan tembakan keras, namun bola bisa ditepis kiper Afgan.
UMS mendapatkan peluang menceploskan bola ke gawang Tunas Betawi melalui Hugo Febrian Effendy, namun dia terjebak offside.
Secara statistik, Tunas Betawi menguasai jalannya pertandingan hingga 62% dengan 20 kali tembakan ke gawang sementara UMS hanya 10 kali tembakan.
“Ya, level kami memang masih di atas mereka,” ujar Jeffry Muhammad Maseri, pelatih Tunas Betawi. Karena itu, katanya, meski sebagian pemain tampil di Askot sehari sebelumnya, penampilan mereka di Liga-J U17 tetap trengginas.
“Sebenarnya kami prediksi setidaknya bisa bikin 2 gol, tapi karena peluang banyak mencetak gol, kami pun memanfaatkannya dengan baik. Sayang kalau dibuang,” tambah Jeffry.
Salah satu gol Tunas Betawi dicetak midfielder Faqih Khadafi Attalah Suseno, kapten tim. Sebelum mencetak gol itu, Faqih sempat melepaskan tembakan keras namun membentur kepala kiper UMS.
Di percobaan berikutnya, sekitar 3 menit kemudian, Faqih mengangkat bola melewati kiper dan bola mulus masuk gawang. “Dia memang roh tim kami,” ujar Jeffry.
Sementara Rudy Gunawan, pelatih UMS, mengakui timnya tampil pincang kali ini karena ketidakhadiran sejumlah pemain pilar.
Di barisan belakang, kapten tim Zidan Prakasa tak bisa tampil. Di barisan depan, Liberatus Havier Batymanik dan Oka Dwi Caksono juga absen.
Lalu, Fatih Rikiansyah dan Muhammad Fassiq Tiobukti juga datang terlambat.
“Mudah-mudahan di putaran kedua kami bisa tampil lebih baik, kami akan gunakan pemain-pemain yang benar-benar punya komitmen untuk membela UMS,” tegas Rudy.
Buat UMS, ini jadi kekalahan 0-6 kali ketiga sepanjang kompetisi Liga-J U17. Pertama dari Bintang Kranggan, lalu Bina Mutiara pada 28 Juni, dan terakhir dari Tunas Betawi.
UMS yang baru mencetak 2 kemenangan dan 1 kali seri serta 10 kali kalah, masih terpatri di posisi 16 klasemen sementara. Tunas Betawi naik ke posisi 10 dari sebelumnya 13 dengan dengan rekor 4 kali menang, 3 kali seri, dan 6 kali kalah,
Hasil Lengkap Pertandingan Minggu (6/7)
- Bintang Ragunan 0, ABC Wirayudha 7
- Bintang Kranggan 2, PSF 2
- Bina Mutiara 3, Mutiara Gemilang 0
- Tunas Betawi 6, UMS 0***
