Herty Purba, mencetak sejarah-sejarah baru bersama pesepakbola muda. Foto: Isson Khairul

Herty Purba: Semua Crew Live Streaming Melakukan Tugasnya dengan Happy

Posted on

JAKARTA – Kompetisi sepakbola usia muda Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025, merupakan yang pertama dan satu-satunya pertandingan sepakbola yang menerapkan sistem kompetisi penuh di Indonesia. Sesuatu yang tak pernah bisa dibikin PSSI bahkan di usianya yang sudah 95 tahun.

Kompetisi ini diikuti 17 klub terbaik dari seputaran Jakarta dan sekitarnya, melibatkan tak kurang dari 400 remaja usia 16-17 di Pancoran Soccer Field, Pancoran, Jakarta Selatan. Total digelar 289 pertandingan sejak pertengahan April hingga Oktober 2025.

Hebatnya lagi, Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025 ini juga disiarkan langsung melalui kanal YouTube Liga Muda Indonesia dan belakangan juga disiarkan oleh Nusantara TV.

Untuk Live Streming ini, menurut Herty Purba, pimpinan Avatara Lintas Media, dikerahkan 7 kamera profesional dengan 4 kameramen profesional.

Lalu, apa alasan Herty dengan senang hati mau menyiarkan secara langsung Liga Jakarta U17 ini?

Berikut komentar Herty dalam wawancara dengan Liga Jakarta beberapa waktu lalu:

Yang pertama karena background saya kan olahraga waktu di RCTI Sports, bareng Mas Toro [J. Erwiyantoro, penggagas Liga Jakarta U17] juga. Ya banyak komunitaslah. Sebenarnya ini membangkitkan…olahraga itu menyenangkan buat kami. Jadi kami mengerjakannya tu dengan happy.

MENCIPTAKAN SEJARAHKami melihat juga bahwa ini kan upaya membina generasi muda. Aku lihat programnya bagus karena bener-bener tertata. Dan aku ngelihat keseriusan semuanya juga. Jadi nggak ada salahnya kita berkontribusi untuk menjadi bagian dalam menciptakan sejarah-sejarah baru. Ini sesuatu yang nggak bisa diukur dengan uang. Jadi, ayo mana yang bisa dibantu saya bantu.

Tapi kita memang berharap juga bahwa…ini kan industri ya…berharap semuanya berkontribusi, saling support. Syukur-syukur ada sponsor. Itu pasti akan sangat membantu untuk bergerak lebih cepat lagi, lebih bergairah. Ini sudah ada yang mulai, ayo yang lain berkontribusi untuk sama-sama membangun olahraga Indonesia.

Herty Purba, ini jejak digital yang abadi. Foto: Isson Khairul

Liga Jakarta U17 ini satu program yang bagus, jadi kita support. Saya tak mau bilang yang lain kurang bagus karena semuanya punya sudut pandang berbeda, punya versi masing-masing.

JEJAK DIGITAL ABADI – Sambutan penonton luar biasa, walaupun mungkin belum terlalu dilihat. Tapi, buat pecinta olahraga, ini adalah jejak digital masing-masing pemain. Mereka melihat bagaimana mereka bermain. Ini jejak digital yang takkan hilang. Mereka bisa lihat bagaimana perkembangan mereka, bisa jadi bahan evaluasi mereka. Masing-masing tim bisa memutar ulang video ini sebagai evaluasi mereka untuk meningkatkan kualitas klub masing-masing.

Jadi, ini bagus bukan buat para penonton saja, tapi juga sebagai dokumentasi masing-masing tim.

BUTUH KETAHANANNggak ada pihak-pihak yang melihat langkah saya sebagai sesuatu yang negatif. Semuanya kasih apresiasi. Ya memang butuh ketahanan kita. Saat ini saya baru bisa support di hari Sabtu doang. Karena kan ada cost-nya. Cost-nya ya lumayanlah. Sekitar Rp35-an juta setiap kali saya lakukan live streming selama satu hari.

Untuk satu hari streaming ini kami biasanya menurunkan crew sebanyak 15 orang. Peralatan ada yang harus saya sewa, ada juga milik sendiri.

Persiapan live streaming Liga Muda Indonesia. Foto: Pras Prasetyo

Dalam sekali live streaming, kami bawa 7 buah kamera, 6 di lapangan, satu lagi buat host. Ya, ada temen-temen yang bantu.

Karena itu, harapannya, kalau nanti ada sponsor akan sangat membantu kami jadi lebih baik.

KERJA SAMA DENGAN NUSANTARA TVKita juga sudah jalin kerja sama dengan Nusantara TV yang ikut menyiarkan secara langsung pertandingan ini. Ini kan jadi salah satu tanda bahwa Liga Jakarta U17 ini punya daya tarik tersendiri. Mudah-mudahan ada juga yang mau bersponsor di Nusantara TV.

Intinya semuanya senang melakukannya, semuanya happy. Buat Nusantara TV juga bagus sebagai tontonan. Bagaimanapun sepakbola tetap jadi primadona di olahraga.

SIAP COVER 2 LAPANGANPengennya begitu [live streaming lebih banyak, termasuk pada Minggu]. Kalau ada sponsor yang bisa bantu, bahkan dua lapangan kita cover juga nggak ada masalah.

Ini langkah awal kami untuk menggugah para pembuat kebijakan baik itu regulasi atau di pemerintahan yang punya budget, para sponsor yang ingin berkontribusi di bidang olahraga, khususnya sepakbola U17, ayolah disisihkan sebagian budgetnya buat kompetisi ini.

J. Erwiyantoro (duduk, tengah) dan Herty Purba, berjuang wujudkan impian remaja.

Tolonglah dilihat ini anak-anak usia 16-17 yang berkompetisi di sini. Mereka belum jadi selebriti, tapi mereka adalah calon-calon pesepakbola masa depan Indonesia.

Kami berharap mereka, para pemain, bisa terorganisir dengan baik, mereka sehat, jenjangnya nanti benar-benar terjaga jangan sampai putus di tengah jalan karena pengaruh hal-hal negatif. Cita-cita ini musti kita dukunglah. Mereka punya impian menjadi atlet besar, tugas kita memberikan mereka wadah yang tepat, dengan penanganan yang baik.

SAMPAI SELESAIIya dong. Saya siap lakukan streaming sampai kompetisi selesai. Doakanlah semoga semuanya sehat, semuanya baik.

Dukungan PSF juga saya lihat luar biasa dengan menyediakan 2-4 lapangan untuk kompetisi ini. PSF tulus ingin memberi sesuatu yang baik bagi pembinaan pemain usia muda .

Buat saya dan tim saya, ini juga bagus. Mereka belajar juga melakukan siaran langsung sepakbola usia muda. Kalau untuk Liga 1 kan sudah ada timnya sendiri. Nah, di kompetisi Liga Jakarta U17 ini mereka bisa belajar.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *