JAKARTA – Putera Betawi akhirnya mampu menghentikan rentetan tiga hasil negatif setelah meraih kemenangan penting 2-1 atas UMS dalam lanjutan kompetisi Liga Jakarta U-17 Piala Gubernur 2025. Kemenangan ini terasa spesial karena Putera Betawi baru saja melewati periode sulit, dan tiga poin ini menjadi modal berharga untuk memperbaiki kepercayaan diri tim
Laga yang berlangsung di Lapangan PSF Pancoran, Sabtu (20/9/2025) itu sendiri berjalan seimbang. di mana yang juga sama-sama berada di papan bawah klasemen mampu memberikan perlawanan sengit.
Setelah babak pertama berakhir tanpa gol, Putera Betawi membuka keunggulan lewat sepakan Rayyan Aulia pada menit ke-45. Namun keunggulan itu tak bertahan lama. UMS berhasil menyamakan kedudukan hanya lima menit berselang lewat gol Muhammad Rafli Sofyan pada menit ke-50.
Saat laga diperkirakan berakhir imbang, Putera Betawi kembali mencetak gol melalui Adji Catur Anugrah pada menit ke-67. Gol ini menjadi penentu kemenangan sekaligus memastikan tiga poin penuh bagi tim asuhan Ode Oskawanto.
Secara statistik, pertandingan berjalan cukup berimbang. UMS unggul tipis dalam penguasaan bola 53% berbanding 47%, serta melepaskan delapan tembakan dengan enam di antaranya tepat sasaran. Sementara Putera Betawi mencatat sembilan tembakan dengan tujuh mengarah ke gawang. 
Asisten pelatih Putera Betawi, Nanang Kusarjanto, mengaku lega timnya bisa bangkit setelah hasil buruk sebelumnya. “Bersyukur bisa memetik poin penuh setelah deretan hasil negatif dari tiga laga terdahulu. Kunci kemenangan ada di penguasaan lini tengah dan kecepatan pemain. Itu yang berhasil kami maksimalkan,” ujarnya
Sementara itu, pelatih UMS, Hikmanuddin, menyoroti kelemahan timnya dalam penyelesaian akhir. “Finishing kami masih kurang, pemain sering ragu ambil keputusan di kotak penalti. Gol kedua lawan juga lahir karena salah passing dan koordinasi belakang yang buruk. Padahal lawan tidak turun dengan full team,” jelasnya.
Meski meraih kemenangan, posisi Putera Betawi tidak beranjak dari dasar klasemen sementara. Begitu pula dengan UMS yang tetap tertahan di peringkat 14. Namun, tambahan tiga poin ini diyakini bisa menjadi titik balik bagi Putera Betawi untuk kembali bersaing, sementara UMS dituntut segera berbenah agar tidak semakin terperosok di papan bawah.
