Foto: Prasetyo

Soccered Takluk 1-3 dari ABC Wirayudha di Lapangan Sintetis, Rekor Tak Terkalahkan Terputus di Liga Jakarta U-17

Posted on

JAKARTA, Rekor tak terkalahkan milik Soccered di ajang Liga Jakarta U-17 2025 akhirnya terhenti. Tim asal Jakarta Selatan itu harus mengakui keunggulan ABC Wirayudha dengan skor 1-3 dalam laga yang berlangsung di Lapangan Sintetis PSF Pancoran, Minggu (13/7).

Kekalahan ini menjadi yang pertama bagi Soccered dalam 13 pertandingan musim ini. Meskipun demikian, mereka masih bertahan di posisi kedua klasemen dengan 28 poin, tertinggal satu angka dari pemuncak klasemen sementara, Bina Mutiara (29 poin). Sementara itu, kemenangan penting ini tak mengubah posisi ABC Wirayudha di papan klasemen. Mereka tetap di peringkat enam dengan koleksi 25 poin, karena lawan terdekatnya yakni Batavia FC juga memetik kemenangan di laga terpisah.

ABC Wirayudha tampil agresif sejak awal laga dan berhasil membuka keunggulan melalui gol penyerang nomor 10 pada menit ke-21. Pemain yang sama kembali mencetak gol pada menit ke-34, menggandakan keunggulan timnya. Di babak kedua, tekanan ABC berbuah gol ketiga lewat gol bunuh diri pemain Soccered bernomor punggung 23 di menit ke-51.

Soccered sempat memperkecil ketertinggalan lewat gol Muhammad Chairul Anam (nomor 16) pada menit ke-59 setelah menerima umpan matang dari pemain nomor 9. Namun, upaya mereka untuk mengejar ketertinggalan tak membuahkan hasil hingga peluit akhir dibunyikan.

Secara statistik, pertandingan berlangsung cukup seimbang. ABC mencatat 11 tembakan dengan 6 mengarah ke gawang, sementara Soccered mencatatkan 9 tembakan dan 4 di antaranya tepat sasaran. ABC juga unggul dalam jumlah tendangan sudut (4-2), sementara jumlah pelanggaran nyaris seimbang (ABC 9, Soccered 8), dan masing-masing tim menerima dua kartu kuning.

Pelatih ABC Wirayudha, Arifin Adam, mengapresiasi penampilan anak asuhnya yang dinilai menjalankan strategi dengan sempurna. “Disiplin dan tekanan tinggi menjadi kunci kemenangan kami hari ini,” ujarnya usai laga.

Sementara itu, pelatih Soccered, Iif Afriandi, mengungkapkan bahwa timnya kesulitan beradaptasi dengan lapangan sintetis. “Kami tidak pernah latihan di lapangan jenis ini. Ditambah libur tiga hari tanpa latihan, kondisi fisik anak-anak menurun dan kami kalah di serangan balik,” katanya.

Kekalahan ini menjadi sinyal peringatan bagi Soccered untuk segera melakukan evaluasi, khususnya dalam hal efektivitas serangan dan adaptasi strategi di berbagai kondisi lapangan. Sedangkan bagi ABC Wirayudha, kemenangan ini membuka peluang mereka untuk terus merangkak ke papan atas klasemen Liga Jakarta U-17 2025.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *