JAKARTA – Urakan FC akan menjamu Bekasi FC dalam laga lanjutan Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025 di Pancoran Soccer Field, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (22/6) mulai pukul 10.00 WIB.
Pelatih kepala Urakan FC yang tengah kena sanksi Liga Jakarta U17, mengaku takkan mendampingi timnya saat bertanding. Faisal menegaskan, Urakan juga tidak akan didampingi asisten pelatih karena masih dalam tahap evaluasi tim.
Meski begitu, Urakan FC bertekad bermain sebaik mungkin karena para pemain seluruhnya sudah menyelesaikan ujian di sekolah masing-masing.
“Kelemahan kami selama ini karena pemain inti tidak bisa hadir akibat jadwal sekolah mereka,” ujar Faisal.
“Kalau semua pemain hadir besok kami banyak pilihan yang jadi starting line-up. “Semoga pemain yang cedera juga sudah bisa sembuh dan bisa kami mainkan.”
Menurut Faisal, menghadapi Bekasi FC, Urakan akan memainkan pola 4-3-3. “Anak-anak diinstruksikan bermain lepas, tapi tetap fokus pada pertahanan,” tegasnya.
Urakan berharap bisa memenangkan pertandingan demi menaikkan posisi mereka di klasemen sementara. Saat ini Urakan berada di peringkat 16, baru mengemas 6 poin dari 2 kali menang dan 8 kali kalah.
Jika menang, Urakan setidaknya akan naik ke peringkat 14 di bawah Mutiara Gemilang FC yang sudah mengantongi 9 poin.
Sementara Jaja Jahaedi, coach Bekasi FC, juga bertekad memenangkan pertandingan agar bisa naik ke posisi 10 klasemen sementara dari peringkat 12 saat ini dengan 10 poin (3-1-5).
“Kami mungkin tidak bisa menurunkan pemain lengkap, tapi kami akan maksimalkan pemain yang ada,” kata coach Jaja.
Jaja mengakui Urakan, meski sudah 6 kali kalah, tetap tidak bisa diremehkan. Urakan terakhir kalah 0-5 dari Pemuda Jaya, sementara Bekasi FC menang 1-0 atas Bintang Ragunan di laga terakhir.
“Kami tidak tahu Urakan akan bermain seperti apa, kami hanya fokus pada permain kami,” tegas coach Jaja.
Seperti Urakan, Bekasi FC juga akan bermain dengan 4-3-3 untuk memaksimalkan serangan dan banyak mencetak gol.***