JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meresmikan pergelaran kompetisi Liga Jakarta U-17 Piala Gubernur 2025 di Lapangan Pancoran Soccer Field (PSF), Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu pagi 4 Mei. Kompetisi yang laga perdananya dimulai 19 April lalu, akan digelar hingga Oktober mendatang.
Diikuti 18 tim dari berbagai wilayah di Jabodetabek, Liga Jakarta U-17 merupakan kompetisi kelompok umur pertama yang digelar secara penuh di Indonesia. Diperlukan waktu enam bulan untuk menyelesaikan seluruh pertandingan.
Total waktu yang dihabiskan adalah 24 pekan, dengan total 306 pertandingan. Setiap tim harus melakukan 34 penampilan, 17 home dan 17 away.
Pramono Anung menyambut kompetisi Liga Jakarta U-17 Piala Gubernur dengan antusias. Pramono berjanji untuk membawa Jakarta menjadi ibu kota sepak bola Indonesia. Liga Jakarta U-17 mengusung tagline: Jakarta Kota Bola!
“Saya berharap Liga Jakarta U-17 menghasilkan bibit-bibit pemain seperti Witan Sulaiman, Muhammad Ferrari, Rizky Ridho, dan nama-nama lain yang saat ini berkiprah di tingkat nasional memperkuat Indonesia,” ujar Pramono.
“Apalagi saat ini Indonesia lolos ke Piala Dunia U-17. Saya berharap ini juga menambah motivasi kalian semua. Pokoknya dalam urusan sepak bola, Jakarta enggak boleh kalah dari daerah lain!” kata Pramono menambahkan.
Pramono juga berharap agar para pemain muda yang saat ini berkompetisi di Liga Jakarta U-17, dapat menjadi tulang punggung Tim DKI Jakarta yang diterjunkan dalam PON 2028 NTB-NTT. Sebagai catatan, DKI Jakarta absen di cabang sepak bola dalam dua kali pergelaran PON, yaitu PON 2021 Papua dan PON 2024 Aceh-Sumut.
“Saya sungguh berharap mulai hari ini Jakarta akan memiliki tradisi baru, mencari pemain-pemain dari kompetisi semacam Liga Jakarta U-17 ini. Sebab itu saya minta agar kompetisi ini dijaga dengan baik, dan kalau memerlukan partisipasi dari pemerintah DKI Jakarta tentu kami akan bantu,” kata Pramono lagi.