JAKARTA, Pertarungan sengit di Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025 akan tersaji besok, Rabu (2/7/2025), saat Batavia FC menjamu Raga Negeri di PSF Soccerfield Pancoran, Jakarta Selatan. Laga ini diprediksi akan berjalan ketat mengingat kedua tim tengah memperebutkan posisi strategis di papan tengah klasemen, khususnya perebutan peringkat keenam.
Batavia FC, yang saat ini menduduki peringkat kesembilan dengan 17 poin, datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah meraih dua kemenangan beruntun melawan UMS (4-1) dan Tunas Betawi (1-0). Kemenangan atas Raga Negeri akan membawa mereka melesat tiga strip ke peringkat keenam, menggeser ABC Wirayudha yang baru mengumpulkan 19 poin. Namun, hal ini juga bergantung pada hasil pertandingan Farama FC (peringkat 8, 17 poin) yang akan berhadapan dengan Putra Betawi di waktu bersamaan.
Di sisi lain, Raga Negeri yang berada satu tingkat di atas Batavia FC, yakni peringkat ketujuh dengan 18 poin, memiliki motivasi untuk bangkit setelah hasil kurang memuaskan di dua laga terakhir, yaitu seri 1-1 melawan Pemuda Jaya dan kalah 0-1 dari PSF Academy. Jika berhasil menundukkan Batavia FC, Raga Negeri akan mengamankan posisi keenam dan menjauh dari kejaran Farama FC. Sebaliknya, kekalahan bisa membuat mereka terperosok ke peringkat kesepuluh jika Farama FC meraih kemenangan.
Pelatih Batavia FC, Widhiantoro, mengungkapkan bahwa timnya telah melakukan evaluasi menyeluruh. “Kami harus mengasah pengambilan keputusan menyerang dan menerapkan pressing di daerah lawan. Batavia tetap mewaspadai pemain Raga Negeri yang secara materi lebih bagus, tapi kami tetap sesuai game plan untuk mencuri tiga poin,” ujarnya. Widhiantoro juga menekankan pentingnya penerapan ‘three moment sepak bola’ yang benar, baik saat menyerang, bertahan, maupun transisi. Ia menambahkan bahwa formasi 1-4-3-3 saat menyerang dan 1-4-1-4-1 saat bertahan akan tetap dipertahankan, dengan fokus pada peningkatan kepercayaan diri di area lawan dan pemanfaatan peluang melalui kombinasi permainan.
Sementara itu, Pelatih Raga Negeri, Yusron Yazid, mengakui bahwa semua tim di Liga Jakarta memiliki kemampuan merata. “Tergantung siapa yang paling siap pada saat pertandingan. Semua berpotensi menang, berpotensi untuk curi poin,” kata Yusron. Ia juga menyatakan bahwa timnya akan memainkan pola permainan sedinamis mungkin, tidak terpaku pada satu gaya menyerang. Formasi 3-4-3 akan menjadi andalan Raga Negeri. Yusron berharap pertandingan melawan Batavia FC ini menjadi momentum kebangkitan timnya setelah hasil imbang yang dianggap kurang memuaskan di laga sebelumnya.
Laga ini dipastikan akan menjadi tontonan menarik, dimana kedua tim bertekad meraih poin penuh demi memperbaiki posisi di klasemen Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025.