Hasil Pra Musim Liga Jakarta U-17 MEREKA BICARA TENTANG KOMPETISI

Posted on

12 Januari 2025 – Pancoran Soccer Field, Jakarta menjadi saksi antusiasme 18 tim sepak bola U17 yang mengikuti Prakompetisi Liga Jakarta U17, hari Minggu, 12 Januari 2025.

Gelaran ini, sekaligus menjadi gladi resik, bagi panitia penyelenggara menjelang kompetisi resmi yang dijadwalkan dimulai pada 19 April 2025. Sekjen Penyelenggara Liga Jakarta U17, Taufik Jursal Effendi, menyampaikan apresiasinya atas kelancaran acara prakompetisi ini.
“Alhamdulillah semuanya berjalan lancar. Peserta datang sesuai jadwal, pertandingan dilaksanakan sesuai jadwal. Tim-tim juga sepertinya siap bertanding,” kata Taufik Jursal Effendi.

Sementara itu, Manajer sekaligus pemilik klub ABC Wirayudha, Riko Adolf, memuji inisiatif penyelenggaraan kompetisi ini. “Ini kompetisi lho, bukan turnamen. Setiap tim bertanding 34 kali selama 8 bulan. Federasi Sepakbola Indonesia (PSSI) saja belum pernah menggelar kompetisi seperti ini,” ungkap Riko.

Menurut Riko, meski PSSI memiliki Piala Soeratin, untuk usia muda, formatnya hanya berupa turnamen. Sebaliknya, Liga Jakarta U17 menghadirkan pengalaman kompetisi penuh tanpa biaya pendaftaran. “Ini lebih ke football family,” tambahnya.

Riko (sebelah kiri), Imam Bukhari (sebelah kanan)

Sedangkan Imam Bukhari, Manajer Tim Farama FA yang berafiliasi dengan Taruna Persada FC, dari Bekasi, menyoroti pentingnya kompetisi ini dalam pembinaan pemain muda.
“Banyak godaan bagi anak-anak dan remaja di usia 17. Kompetisi ini sangat penting untuk mengalihkan mereka dari pengaruh kegiatan negatif,” jelas Imam.
Riko pun sependapat. “Kompetisi ini bisa mengalihkan fokus remaja dari banyak godaan seperti gadget, mencoba hal-hal yang berbau narkoba dan semacamnya,” ujarnya.Target Juara di tengah persaingan ketat

Setiap tim tentu memiliki target besar untuk menjadi juara. Riko menyatakan keinginannya agar ABC Wirayudha bisa tampil maksimal.
“Target semua tim tentunya sama, ingin jadi juara. Kalau tidak punya target, untuk apa kami tampil di sini,” tuturnya.
Imam juga menargetkan hasil terbaik untuk Farama FA, meskipun harus bersaing dengan lawan tangguh seperti Batalyon FC, ABC Wirayudha, Urakan FC, dan Pemuda Jaya.
“Target kami ingin jadi juara,” tandas Imam.

Dengan format kompetisi yang panjang dan tantangan yang ada, Liga Jakarta U17 diharapkan mampu menjadi batu loncatan bagi pemain muda Indonesia untuk berprestasi di masa depan.
Sementara itu, pengelola PSF Pancoran, memberi komentar, bahwa kalua selama ini, setiap Sabtu dan Minggu, anak-anak usia mereka nggak karuan, ada yang entah kluyuran ke mana-mana tanpa tujuan. Kini, dengan adanya kompetisi, Sabtu Minggu mereka sudah ancang-ancang untuk bertanding, dan menang, ttuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *