Pertandingan antara Raga Negeri vs Bintang Ragunan. Foto: Prasetyo

Lewat Duel Sengit Bintang Ragunan Tahan Imbang Raga Negeri Tanpa Gol

Posted on

JAKARTA, Pertandingan sengit antara Bintang Ragunan dan Raga Negeri dalam lanjutan Liga Jakarta U17 berakhir tanpa pemenang dengan skor kacamata 0-0. Laga yang dihelat di Lapangan  PSF Pancoran, Rabu (30/7/2025)  itu , menyajikan jual beli serangan namun kedua tim gagal memecah kebuntuan. Wasit Derry memimpin jalannya pertandingan yang berlangsung dalam tempo tinggi.

Statistik pertandingan menunjukkan dominasi penguasaan bola oleh Raga Negeri dengan 59%, berbanding 41% milik Bintang Ragunan. Raga Negeri juga lebih agresif dalam menyerang dengan melepaskan 12 tembakan, di mana 7 di antaranya mengarah ke gawang. Sementara itu, Bintang Ragunan hanya mencatatkan 8 tembakan dengan 1 tembakan tepat sasaran. Meskipun demikian, lini pertahanan Bintang Ragunan tampil solid dan berhasil meredam setiap peluang yang diciptakan Raga Negeri.

Pertandingan ini juga diwarnai dengan sejumlah pelanggaran. Bintang Ragunan melakukan 10 pelanggaran dan menerima 1 kartu merah serta 5 kartu kuning, menunjukkan intensitas permainan yang tinggi dari tim tersebut. Di sisi lain, Raga Negeri melakukan 6 pelanggaran dan mendapatkan 2 kartu kuning. Kedua tim sama-sama mencatatkan 1 offside. Raga Negeri unggul dalam tendangan sudut dengan 5 kali, sementara Bintang Ragunan hanya 1 kali. Tidak ada penalti yang diberikan dalam pertandingan ini.

Usai pertandingan, pelatih Raga Negeri, Yusron Yazid, melayangkan protes terkait kepemimpinan wasit. “Protes karena wasit marahin pemain yang mencoba berargumen dengan keputusan yang dibuat. Jika nggak setuju dengan protes itu cukup dia saja jangan dimarahin karena tugas dia mengambil keputusan. Saya juga ditunjuk-tunjuk oleh salah satu wasit karena turut protes. Saya minta wasit jangan arogan,” ujar Yusron. Ia menambahkan bahwa anak asuhnya semakin padu antara pemain kelahiran 2008 dan 2009 untuk putaran kedua.

Sementara itu, pelatih Bintang Ragunan, Tengku Wishal, menyoroti perbaikan performa timnya dengan kehadiran dua pemain baru. “Kehadiran dua pemain baru mampu membantu perbaikan performa tim dan masih ada beberapa lagi yang akan gabung. Kalau lengkap seperti ini, kami akan lebih siap bersaing di putaran dua nanti melawan sejumlah tim,” jelas Tengku. Ia juga mengakui bahwa timnya sempat kedodoran di putaran pertama dan berharap ada penyegaran di sisi wasit, mengingat tempo permainan junior yang cepat.

Tambahan satu poin ini tidak mengubah posisi Bintang Ragunan dari dasar klasemen akhir putaran pertama Liga Jakarta. Sedangkan Raga Negeri akan mengakhiri putaran pertama liga dengan menempati peringkat ketujuh klasemen dengan 29 poin. Posisi mereka bisa turun satu tingkat jika Bintang Kranggan (posisi 8, 28 poin) berhasil menang atau seri melawan ABC Wirayudha pada pertandingan terakhir putaran pertama liga akhir pekan nanti.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *