JAKARTA, Dua tim papan bawah Mutiara Gemilang dan UMS akan saling berebut jaga momentum saat keduanya bertemu di lanjutan Liga Jakarta U 17 pada Sabtu (6/9/2025) ini. Pertandingan ini menjadi penting bagi kedua tim karena sama-sama baru mencatat kemenangan perdana dan ingin menjaga trend positif itu dalam pertemuan keduanya.
Mutiara Gemilang, yang kini berada di peringkat 13 klasemen sementara, datang dengan kepercayaan diri setelah menaklukkan Bintang Ragunan dengan skor 2-0. Sementara UMS yang menempati posisi 15 juga membawa modal kemenangan berharga 2-1 atas Bekasi FC. Kedua hasil tersebut memberi suntikan motivasi sekaligus harapan untuk keluar dari tekanan papan bawah.
Manajer Mutiara Gemilang, Mudjibur Rohman, menegaskan timnya tidak boleh lengah meski lawan datang dari posisi lebih rendah. “Semua tim di Liga Jakarta punya kualitas merata, jadi kami harus tetap fokus. Kami akan terapkan strategi seperti saat mengalahkan Bintang Ragunan, menyerang sejak menit awal tapi tetap waspada terhadap serangan balik,” ujarnya.
Mudjibur menambahkan, para pemain didorong untuk tampil maksimal karena laga ini sangat menentukan peluang mereka naik di klasemen. “Sebagai sesama tim papan bawah, kami dorong pemain untuk ngotot jika ingin naik lebih tinggi. Kekompakan jadi senjata utama dan jangan sampai membuat kesalahan yang merugikan tim,” tambahnya.
Di kubu seberang, pelatih UMS, Hikmanuddin Wahid, menyebut kemenangan terakhir menjadi titik balik semangat anak asuhnya. “Kemenangan lalu sangat meningkatkan rasa percaya diri pemain. Mereka termotivasi untuk mengulanginya lagi,” katanya.
Ia menekankan pentingnya disiplin posisi sebagai dasar permainan. “Yang penting semua pemain disiplin di posisinya masing-masing. Kami motivasi pemain agar bermain ngotot, karena ini masa perkembangan. Jangan terpaku hanya pada hasil atau skor, yang utama adalah progres permainan,” tegasnya.
Menurut Hikmanuddin, kunci UMS dalam laga ini adalah mampu mengendalikan permainan sejak awal. “Kami berusaha mengendalikan tempo sejak kick-off sambil membaca strategi lawan. Jika itu berhasil, peluang untuk meraih hasil positif lebih terbuka,” tambahnya.
Duel antara Mutiara Gemilang dan UMS menjadi ajang pembuktian siapa yang mampu keluar lebih dulu dari tekanan zona bawah klasemen.