JAKARTA, Bina Mutiara FC menunjukkan dominasinya dengan meraih kemenangan telak 6-0 atas UMS dalam lanjutan Kompetisi Sepakbola Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025. Pertandingan yang berlangsung di Lapangan PSF Pancoran, Jakarta Selatan, pada Sabtu (28/6/2025) pukul 10:00 WIB ini mengukuhkan posisi Bina Mutiara di puncak klasemen dengan total 26 poin.
Pesta gol Bina Mutiara dimulai sejak menit awal. Muhammad Rana Safii Pasi (23) menjadi bintang lapangan dengan mencetak hat-trick pada menit ke-1, 13, dan 21. Gol-gol lainnya disumbangkan oleh Muhammad Ridho (28) pada menit ke-16, Haidar Patin (11) pada menit ke-23, dan Muhammad Rama Fahmi (9) pada menit ke-48. Assist untuk gol-gol tersebut datang dari pemain nomor punggung 9 (menit 1, 23), pemain nomor punggung 11 (menit 13, 16), pemain nomor punggung 6 (menit 16), pemain nomor punggung 7 (menit 21), dan pemain nomor punggung 21 (menit 48).
Pelatih Bina Mutiara, Aef Berlian, mengungkapkan kepuasannya atas performa tim. “Saya senang dengan apa yang ditampilkan anak-anak. Mereka melaksanakan seluruh instruksi, sehingga permainan terlihat rapi,” ujar Aef. Ia juga memuji kontribusi pemain pengganti dan disiplin tim. “Pemain pengganti juga begitu. Kita main disiplin dari awal hingga menit akhir.”
Di sisi UMS, pelatih Rudi Gow Gunawan, mengakui keunggulan lawan dan tantangan yang dihadapi timnya. “Harapan agar kami full team ternyata tak terwujud, ada striker utama yang absen serta satu yang lain telat gabung dan merubah taktik yang sudah direncanakan,” jelas Rudi. Meskipun kalah telak, Rudi tidak menyesali hasil tersebut. “Lawan memang bermain sangat bagus dan rapih, jadi walau kalah tak ada yang disesali. Gaya permainan mereka disiplin dan seperti text book.”
Statistik pertandingan menunjukkan Bina Mutiara mendominasi dengan 57% penguasaan bola berbanding 43% milik UMS. Bina Mutiara juga lebih efektif dalam menyerang dengan 15 tembakan, 9 di antaranya mengarah ke gawang, sementara UMS mencatatkan 10 tembakan dengan 7 mengarah ke gawang. Pertandingan ini diwarnai dengan 7 pelanggaran dari UMS dan 6 dari Bina Mutiara. Hanya satu kartu kuning yang dikeluarkan wasit untuk pemain UMS nomor punggung 3 pada menit ke-64. Kemenangan ini semakin mengukuhkan Bina Mutiara sebagai kandidat kuat juara Liga Jakarta U17.
