Verifikasi, sesi pemotretan dan workshop, edisi ketiga terkesan komunikasi antara pantia penyelenggara dengan setiap klub, yang berlangsung, Minggu, 22 Desember 2024, ternyata sudah dijadikan ajang ujicoba, antar peserta yang dijadwal untuk sesi pemotretan.
Batalyon FC, yang diarsiteki Budi Sudarsono, disela-sela edisi ketiga verifikasi dan sesi pemotretatn, ternyata sudah berkomunikasi dengan Batavia FC, milik Gede Widiade, yang berlangsung, pukul 11.00 di Lapangan PSF (sintesis), yang berakhir dengan kedudukan, 2 – 2.
“Kami sudah mencoba mempersiapkan beberapa varian taktik dan strategi, untuk Liga Jakarta U-17 Januari 2025 nanti,” ujar Budi Sudarsono.
Edisi ketiga verifikasi dan sesi pemotretan, yang berlangsung Minggu, 22 Desember 2024 di PSF Pancoran, berlangsung sangat kekeluargaan. Banyak antar pemain dari Batalyon FC, Bina Mutiara FC, Raga Negri FC, Bintang Ragunan Indonesia FC, PSF Academy dan Batavia FC, saling ngumpul reunian.
Khususnya, PSF Academy dan Batavia FC. Kebetulan, kedua klub amatir anggota Asprov PSSI Jakarta, milik Gede Widiade, dan keduanya berhomebase di Lapangan PSF Pancoran, MBAU milik Angkatan Udara.
Liga Jakarta U-17, sampai edisi ketiga, sudah ada 12 klub yang mengikuti undangan verifikasi dan sesi pemotretan. Hanya saja, ada beberapa klub yang juga belum rapi mengisi formulir databease di akun panitia penyelenggara, misalkan Batavia FC, belum lengkap.
Bagi klub-klub yang terlambat mengirimkan pemain, dan juga belum lengkap mengisi database pemain, diharapkan panitia, bisa dilengkapi di edisi keempat, yang akan berlangsung, Sabtu, 28 Desember 2024, untuk melakukan sesi pemotretan susulan.
