JAKARTA – Bermain sedikit canggung di awal-awal menit babak babak pertama, Batavia FC menekuk UMS 4-1 dalam Match Day 9 Liga Jakarta U19 Piala Gubernur 2025 di Pancoran Soccer Field, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (25/6).
“Memang agak canggung di menit-menit pertama pertandingan,” ujar coach Batavia FC Widiantoro. “Mungkin karena Senin kemarin anak-anak menjalani tes fisik dan teknik untuk raport akhir semester di PSF Academy.”
Batavia FC adalah tim U16 dan PSF FA merupakan tim U17 di PSF Academy di Pancoran. Keduanya sama-sama menjalani tes fisik dan teknik pada hari yang sama.
Sebelum melakukan tes pada Senin (23/6), Batavia juga bertanding pada Sabtu dan Minggu (22/6) di kompetisi lain.
Meski begitu, Batavia FC unggul 1-0 di menit 12 melalui gol Ahmad Rayhan Qaesar. Setelah itu, Habil Gaza Maulidyan melesakkan gol kedua Batavia ke gawang UMS yang dijaga Ahmad Multazam pada menit 29.
Habil kembali mencetak gol di menit 48 dari titik putih setelah Alfino Rizky Ramadhan juga mencetak gol pada menit 41.
Gol balasan UMS juga lahir dari titik putih melalui kaki Muhammad Fassiq Tiobuki di menit 65.
“Hari ini anak-anak tancap gas lagi untuk memperbaiki posisi kami di klasemen,” tambah coach Widiantoro. “Dan alhamdulillah kami meraih hasil positif.”
UMS sendiri menjalani pertandingan dengan optimisme tinggi untuk menjaga tren kemenangan setelah mengalahkan Bintang Ragunan (2-0, 15 Juni) dan Putera Betawi (3-1, 21 Juni).
Sayangnya momen kemenangan itu kini dipupus Batavia FC.
“Nggak memuaskanlah hasilnya hari ini,” ujar kapten tim UMS Oka Dwi Caksono. “Kami bermain kurang kompak. Kurang komunikasi, kurang rapat, terutama saya, Libe [Libertus Havier Batymanik), dan Mario [Mario Putra Pratama],” tambah Oka, satu dari 2 pemain UMS yang terpilih dalam The Best 50 Liga Jakarta U17.
Persiapan UMS, kata Oka memang masih kurang maksimal. Sulitnya komunikasi antara lini tengah dan lini depan itu antara lain karena dalam latihan mereka sulit berkumpul bersama. Ada saja pemain yang berhalangan tampil sehingga sulit membangun team work yang solid.
Dengan kekalahan itu, UMS turun satu step ke posisi 16 klasemen sementara dengan poin 7, sementara Putera Betawi yang mereka kalahkan sebelumnya berada di posisi 15 karena unggul selisih gol.
SUSUNAN PEMAIN
UMS – 20-Ahmad Multazam (1-Muhammad Fauzan 67’); 3-Sutan Tandika, 18-Ivan Hari Mukti, 6-Muhammad Fassiq Tiobuki, 10-Oka Dwi Caksono ©, 14-Badru Salam, 21-Zola Zoff Hewis (12-Rasya Aditya 29’), 22-Mario Putra Pratama, 7-Muhammad Rafli Sofyan (19-Mido Fijar Satrio 62’), 9-Libertus Havier Batymanik, 8-Yehezkiel Zacti Jiono (11-Muhammad Hamdani 62’)
BATAVIA FC – 20-Ibrahim Jidan (1-Nur Fadli Bagoes Budiono 62’), 13-M. Insan Arsyavin Hidayat (29-Deny Firmansyah 24’), 21-Wildan, 16-Ahmad Rayhan Qaesar (11-Rizky Radhitya Firmansyah), 6-Abi Naya Adila Dmitri (17-M. Raffa Nurmalik Ridwansyah 24’), 26-Malvin Dwi Novrizal, 9-Al Kahfi Islami Raya Suryana, 5-Adhietya Haidhier, 27-Sabil Sahlan Athoah (15-Moh Raditya Rizky 42’), 22-Alfino Rizky Ramadhan (28-Jibran Rafan Fardin Nugraha), 8-M. Habil Gaza Maulidyan © (2-Muhammad Gattan Syahmadi)
Hasil Pertandingan Selengkapnya:
- ISA Marzuki Bandriawan 2, Urakan 2
- Bina Mutiara 2, ABC Wirayudha 0
- UMS 1, Batavia 4
- PSF 0, Mutiara Gemilang 1***
