JAKARTA, Klub Soccered berhasil meraih kemenangan meyakinkan atas ISA M. Badriawan dengan skor 2-0 dalam lanjutan pertandingan kompetisi sepakbola Liga Jakarta U-17 Piala Gubernur 2025 yang digelar di Lapangan Rumput PSF Pancoran, Minggu (15/6/2025). Dua gol yang tercipta di masing-masing babak menjadi pembuktian ketajaman lini depan Soccered sekaligus memperlihatkan organisasi permainan yang lebih rapi dibanding lawannya.
Sejak menit pertama. pertandingan langsung berjalan ketat, kedua tim mencoba saling menekan barisan pertahanan lawan. Namun, Soccered menunjukkan inisiatif menyerang yang lebih konsisten dan menciptakan gol perdana melalui Rifqi Julianur pada menit 24. Gol tersebut lahir dari kerja sama apik di lini tengah yang membuka ruang bagi Fajri untuk melepas tendangan terarah ke sisi kiri bawah gawang.
ISA M. Badriawan mencoba merespons dengan memasukkan pemain cadangan untuk menambah daya dobrak di lini depan. Namun, ketangguhan lini belakang Soccered, membuat serangan-serangan lawan mudah dipatahkan.
Memasuki babak kedua, dominasi Soccered semakin terasa. Mereka menguasai lini tengah dan menekan pertahanan ISA M. Badriawan dengan variasi serangan dari kedua sisi sayap. Hasilnya, di menit ke-60, pemain bertahan Rafael Aditya Ramadhan dengan nomor punggung 6 menggandakan keunggulan timnya lewat sebuah sepakan keras dari dalam kotak penalti setelah memanfaatkan bola muntah hasil kemelut di depan gawang.
ISA M. Badriawan sejatinya memiliki beberapa peluang emas, namunk urangnya penyelesaian akhir dan tekanan intens dari lini belakang Soccered membuat mereka gagal mencetak gol hingga peluit akhir dibunyikan.
Pelatih kepala Soccered, IIF Afriyandi, mengapresiasi kerja keras anak asuhnya. “Saya senang karena mereka mampu menjalankan taktik yang telah kami latih. Namun, perjalanan masih panjang, dan kami harus tetap fokus di pertandingan selanjutnya,” ujarnya.
Kemenangan ini sekaligus melanjutkan sukses yang sebelumnya meraih saat menekuk PSF Academi juga dengan skor serupa. Kemenangan ini juga membuat Soccered bertahan di posisi lima klasemen hasil dari lima kali menang dalam delapan pertandingan dengan total poin sebanyak 18.
Sementara itu, pelatih ISA M. Badriawan, Joko Kuspito, mengakui keunggulan lawan. “Kami kalah dalam penguasaan bola dan penyelesaian akhir. Anak-anak sudah berusaha maksimal, tapi ada beberapa celah yang harus segera kami benahi. Kami belajar banyak dari pertandingan ini,” katanya.
Kekalahan ini membuat ISA M Bandriawan gagal melanjutkan trend positif yang mereka raih di pertandingan sebelumnya saat bermain seri 1-1- melawan Bintang Kranggan dan menang 2-0 atas UMS Jakarta. Mereka juga harus rela tetap menempat i posisi 10 klasemen sementara dengan total 11 poin dari delapan laga yang sudah dilakoni