JAKARTA, Pertandingan sepak bola menarik akan tersaji akhir pekan ini, mempertemukan Bintang Karanggan FC dengan Urakan FC di lanjutan kompetisi Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025. Laga ini diprediksi akan menjadi ujian bagi Bintang Karanggan FC untuk mempertahankan tren positif mereka, sementara Urakan FC bertekad mencuri poin di tengah badai cedera pemain inti pada laga di lapangan PSF Sabtu (28/6/2025) , Pancoran Jakarta Selatan itu..
Bintang Karanggan FC, yang saat ini menempati peringkat kelima dengan 20 poin dari 10 pertandingan (6 menang, 2 seri, 2 kalah), datang dengan modal positif. Mereka berhasil meraih kemenangan dalam dua laga terakhir, mengalahkan Pemuda Jaya (2-1) dan Mutiara Gemilang (2-1), serta menahan imbang ISA MB (1-1). Pelatih Bintang Karanggan, Johni Herwanto, mengakui adanya aspek fisik yang perlu penguatan, terutama di babak kedua. “Masih ada aspek fisik yang butuh penguatan, karena pemain cenderung menurun pada babak dua,” ujar Johni. Namun, ia berharap masalah tersebut tidak terlalu berpengaruh signifikan saat menghadapi Urakan FC.
Johni Herwanto juga menegaskan bahwa tidak akan ada perubahan mendasar dalam taktik permainan timnya. Ia menekankan pentingnya pemain untuk mengikuti dan menjalankan instruksi pelatih. “Tak ada perubahan mendasar dalam taktik permainan. Yang penting anak-anak mengikuti dan menjalan perintah yang diberikan pelatih,” tambahnya. Bintang Karanggan FC akan tetap bermain ofensif dengan formasi andalan 4-3-3, yang dianggap cocok dengan materi pemain yang mereka miliki saat ini.
Di kubu Urakan FC, situasi sedikit berbeda. Berada di peringkat ke-14 dengan 8 poin dari 10 pertandingan (2 menang, 1 seri, 7 kalah), Urakan FC menghadapi tantangan berat dengan cedera tiga pemain inti. Hasil tiga pertandingan terakhir mereka menunjukkan perjuangan keras, dengan hasil imbang melawan ISA MB (2-2) dan Bekasi FC (1-1), setelah sebelumnya kalah telak 0-5 dari Pemuda Jaya.
Pelatih Urakan FC, Afrizal, menyatakan bahwa timnya akan bermain dengan target realistis, yaitu mencari poin. “Main dengan target realistis, alias cari poin karena 3 pemain inti cedera,” kata Afrizal. Ia juga menyoroti masalah stamina pemain yang kurang mendukung, berbeda dengan lawan yang rutin berlatih dan menjaga kebugaran. Dengan kondisi ini, Urakan FC kemungkinan besar akan fokus pada pertahanan dengan formasi 4-2-3-1, berbeda dari formasi 4-4-3 yang biasa mereka gunakan saat skuad lengkap.
Akan kita lihat bagaimana upaya Bintang Karanggan FC untuk menjaga momentum kemenangan dan mengatasi masalah fisik, dihadapan Urakan FC yang akan berjuang keras untuk mencuri poin dengan skuad yang tidak lengkap dan fokus pada pertahanan.
