JAKARTA,Pertandingan antara Bintang Kranggan FC dan Urakan FC dalam Kompetisi Sepakbola Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025 berlangsung sengit dan berakhir imbang 2-2. Laga yang digelar di Lapangan PSF Pancoran, Jakarta Selatan, pada Sabtu (28/6/2025) ini menyajikan drama hingga menit akhir, dengan kedua tim menunjukkan semangat juang tinggi.
Bintang Kranggan FC berhasil unggul terlebih dahulu melalui gol yang dicetak oleh Muhammad Rasyanjani (15) pada menit ke-21 dan Rizky Januar Mabruri (55) pada menit ke-44. Namun, Urakan FC tidak menyerah begitu saja. Mereka berhasil menyamakan kedudukan berkat gol dari Muhammad Fauzi (7) pada menit ke-32 dan Muhammad Zidan Alfarizi Harahap (19) pada menit ke-54. Statistik pertandingan menunjukkan Bintang Kranggan mendominasi penguasaan bola dengan 53% berbanding 47% milik Urakan. Bintang Kranggan juga lebih agresif dengan 13 tembakan, 9 di antaranya mengarah ke gawang, sementara Urakan mencatatkan 6 tembakan dengan 3 mengarah ke gawang.
Pelatih Bintang Kranggan, Johni Herwanto, mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil imbang ini. “Ada pemain inti yang absen dan itu mengganggu strategi yang tadinya mau diterapkan,” ujar Johni. Ia juga menyoroti kurangnya disiplin kiper yang menyebabkan lawan bisa menyusul. “Lawan bisa menyusul karena kiper kurang disiplin.” Johni menambahkan bahwa hasil ini menjadi evaluasi bagi timnya. “Dengan hasil ini kami melihat pemain masih harus diberi pemahaman lebih dalam terhadap strategi dan game plan masih harus diperbaiki.”
Di sisi lain, pelatih Urakan FC, Faisal Afrizal, menyatakan kepuasannya meskipun hanya meraih hasil imbang. “Puas meski hasil imbang karena capai target curi poin dari tim papan atas klasemen,” kata Faisal. Ia melihat hasil ini sebagai buah dari kegigihan para pemainnya. “Hasil ini bentuk dari kegairahan pemain untuk mau tampil lebih ngotot, nggak sekedar bermain namun juga ngotot untuk mendapatkan kemenangan.” Faisal bertekad untuk terus memelihara semangat juang tersebut. “Kami akan terus pelihara itu dan mendorong mereka untuk terus lebih berkembang.”
Pertandingan ini diwarnai dengan total 21 pelanggaran, 11 dari Bintang Kranggan dan 10 dari Urakan. Terdapat juga 5 kartu kuning yang dikeluarkan wasit, 2 untuk Bintang Kranggan dan 3 untuk Urakan. Urakan mendapatkan satu tendangan penalti pada menit ke-32 yang berhasil dikonversi menjadi gol. Hasil imbang ini menunjukkan bahwa kedua tim memiliki potensi, dan pertandingan selanjutnya diprediksi akan semakin menarik.
